Tanaman indoor atau tanaman dalam ruangan kerapkali menghadirkan kesegaran lewat warna hijau dedaunan. Sudah punya referensinya?
Bukan
apa-apa. Karena memang, tidak semua tanaman mampu hidup indah dalam
ruangan karena membutuhkan cahaya dan air berlebih. Berikut ini 10
tanaman dalam ruangan yang bisa Anda jadikan referensi untuk ditempatkan
di dalam ruangan:
Aglaonema
Tanaman ini sempat menyandang predikat tanaman termahal. Hingga kini tanaman tersebut masih banyak digemari sebagai tanaman indoor karena tahan di dalam ruangan dengan cahaya sedikit.
Daya tariknya, keluarga keladi-keladian ini bagus ditempatkan dalam pot maupun lanskap. Warna daunnya beragam, mulai merah, pink, hijau, serta putih.
Dieffenbachia
Keluarga
keladi dengan daun lebar dan corak hijau kuning ini memiliki spesies
asli berwarna hijau dengan bercak putih. Tanaman ini mudah tumbuh hanya
dengan menyetek batangnya. Namun, bila ingin menempatkannya di dalam
ruangan, sebaiknya Anda menjauhkan tanaman in dari anak-anak, karena
getahnya gatal.
Anthurium daun
Tanaman berdaun lebar ini sempat menjadi tren tanaman indoor. Daun anthurium banyak jenisnya, seperti anthurium crystallium (kuping gajah).
Anthurium dengan daun berbentuk hati ini diketahui mulai menjadi tanaman indoor sejak zaman kolonial Belanda. Syarat tumbuhnya sama dengan aglaoneme, yaitu suka media porus (pasir malang dan humus), tidak suka cahaya langsung, dan menyukai lembab.
Daun Suji
Tanaman ini memiliki bentuk batang lurus dengan daun kecil memanjang. Keluarga agavaceae ini bisa dikembang biakkan dengan setek batang. Suji dapat ditanam dalam pot atau ditanam di tanah sebagai border.
Calathea
Beragam jenis calathea adalah tanaman favorit dalam ruangan. Beberapa di antaranya adalah calathea lutea, calathea violacea, dan lainnya. Favorit dari jenis ini adalah calathea makoyama dengan daun bergaris-garis seperti bulu merak.
Palem kuning
Tanaman indoor ini
cocok karena tahan lama di dalam ruangan. Palem ini mampu tahan sampai
satu minggu tanpa dikeluarkan dan sangat cocok untuk kawasan tropis dam
subtropis. Uniknya, tanaman ini dapat ditanam di tempat teduh maupun di
bawah sinar matahari langsung.
Walisongo
Tanaman ini terkenal dengan nama umbrella tree karena
tangkai daunnya bercabang enam menyerupai payung dengan daun berwarna
hijau polos atau variegata dengan ukuran lebih kecil.
Di habitat aslinya, walisongo berbentuk
pohon tinggi lebih dari 5 meter. Jika ditanam di pot, tanaman ini
tumbuh lebih pendek, tetapi bentuk dan ukuran daunnya tetap.
Monstera
Sama dengan anthurium daun, monstera tahan
di ruangan hingga seminggu. Bila ditanam di tanah subur dan ditanam di
tanah, ukuran daunnya akan melebar. Jika ditanam di dalam pot, ukuran
daunnya hingga selebar telapak tangan orang dewasa.
Daun philo
Philodendron memiliki banyak variasi jenis. Untuk jenis yang ditanam dalam pot memiliki warna terang.
Bentuk daun philodendron ada yang bergerigi, juga berbentuk bulat. Tanaman ini juga mudah dibudidayakan.
Lidah mertua
Tanaman berdaun tebal dengan bentuk daun seperti pedang ini juga menjadi tanaman favorit indoor.
Daunnya kuat dan tahan apabila tidak rutin disiram, serta di ruangan
dengan pendingin udara. Tanaman ini juga dikenal sebagai tanaman
penyerap polutan di dalam ruangan. Nah, kira-kira mau pilih yang mana?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar